GALINGGANG GAJAH

GALINGGANG GAJAH OBAT KURAP CACING KREMI,PENCAHAR, LEPRA, SARIAWAN DAN PANU
OLeh Tarmizi, B.Sc, S.Pd


Ketepeng cina (Cassia alata) sama sekali bukan kerabat ketaping atau ketapang, tapi suku Caesalpiniaceae, asal Amerika Selatan. Di Sumatera dikenal sebagai daun kupang, daun kurap (karena mujarab untuk obat kurap), ketepeng, kupang-kupang, galinggang gajah, urakap. Di Jawa selain disebut ketepeng cina juga dijuluki ketepeng badak, ketepeng kebo, kimanila, ocon-aconan. Di Maluku dan sekitarnya disebut sayo mora, tabankum, haya mara, kupang-kupang.
Daun dan sosoknya lebih besar dari ketepeng kecil (Cassia tora), yang berupa terna serendah 50 cm dan disebut juga galinggang (dalam bahasa Minangkabau). Ketepeng kecil alias galinggang lebih banyak sebagai tanah kosong, daripada tanaman hias. Galinggang biasa disayur dan berasa agak manis.
Ketepeng cina berupa perdu tegak, setinggi 3 meter. batangnya hanya sebesar lengan, dan ia banyak ditanamn sebagai penghias taman. Bunganya yang menggerombol dalam tandan bewarna kuning emas, indah nian. Sedangkan daunnya yang bersirip genap hijau lonjong, mempunyai sumbu tangkai yang merah jingga.
Kandung dan khasiatnya
Daun ketepeng cina punya nama simplisia Cassia Folium, mengandung zat berkhasiat antara lain rein dan aloe-emodin. Khasiatnya menurut Depkes RI (1985), antara lain untuk obat sakit kulit dan pencahar. Sedangkan kulit pohonnya untuk pengelat (astringen).
Sakit kulit yang dimaksudkan di sini lebih dikenal sebagai kurap yang disebabkan oleh cendawan Trichophyton. Kulit yang terserang (biasanya kepala dan sela jari), menunjukkan bercak bulat belang, yang berbeda warnanya dari kulit sekitarnya, sampai disebut 'ringworm' oleh orang-orang Inggeris. Hanya ringnya yang tampak, sedangkan warmnya tidak ada. Daun kupang ini begitu mangkus melawan kurap, sehinggo ia juga dijuluki daun kurap.
Menurut para pakar obat tradisional, ketepeng badak ini juga mengandung asam krisofanat (dihidroksimetil-antrokinon) yang bersifat menumpas jamur, krisorobin (hasil reduksi krisofonat), Yang juga antijamur, dan tanin yang bersifat pengerut, penghalus kulit. Krisarobin itu kalau pekat bisa merusak kulit, tapi kalau encer tidak begitu runyam, untung ada tanin, Yang mampu menutup dan menghaluskan lecet-lecet kulit. Maka ketika salap dari daun ketepeng itu dioleskon pada kulit yang berkurap, ia samasekali tidak melepuhkan kulit.
Antikurap
Salap ketepeng cina dibuat sebagai berikut. Beberapa helai daunnya digiling di atas batu giling, sambil diperciki air secukupnya, sampai lumat berubah jadi seperti bubur. boleh juga memakai lumpang berikut penumbuknya, untuk melumatkan daun itu. Bubur daun kemudian ditetesi sari jeruk nipis dan diaduk-aduk sekali lagi supaya merata, sampai halus seperti salap. Inilah yang dioleskan pada kulit yang terserang kurap.
Di Kalimantan, salap ini dipakai untuk membasmi lusung, semacam kudis Yang disebabkan oleh jamur juga. Lain lagi di Madura, salap seperti ini ditambah lagi sari kunyit dan dipakai penumpas kudis (skabies), yang disebabkan oleh tungau parasit kulit, Sarcoptes scabiei.
Pencahar
Karena daun ketepeng juga mengandung tanin, maka ia juga dimanfaatkan sebagai obat urus-urus alias pencahar. Tetapi karena di dalam daun ini terkandung pula antrakinon (dalam krisofanat) yang anti cacing kremi. Maka khasiatnya sebagai pencahar itu, juga sekaligus bisa dimanfaatkan untuk mengusir cacing kremi.
Kalau hanya untuk pencahar saja, 7 helai daun ketepeng cina segar cukup direbus bersama 2 gelas air, biarkan terus mendidih hingga airnya tinggal 1 gelas. Air rebusan ini kemudian dihabiskan satu kali minum.
Pengusir cacing kremi
Kalau maunya mengusir cacing kremi juga, terutama pada anak anak, maka daun ketepeng cina itu 7 helai mesti direbus bersama daging buah asam jawa 1 buku jempol dan serbuk akar kelembak (Rheum officinalle) 2 sendok teh. Semua bahan direbus dengan 2 gelas air sampai tinggal 1 gelas.
Asamnya (Tomarindus indica) dimaksudkan untuk memberi rasa sedap nyaman pada jamu itu. Maklum, bau daun ketepeng cina memang memuakkan. Sedangkan serbuk kelembak, (yang dapat dibeli di warung jamu sebagai potong-potongan akar kering, atau di apotek sebagai serbuk Rheum cortex), yang mengandung emodin, bersifat mengerutkan dinding usus, sampai merangsang orang untuk buang air besar.
Sari rebusan ketiga unsur jamu itu disaring dan diminumkan pada anak yang bercacing kremi.
Obat lepra
Penyakit lepra disebabkan basil halus yang disebut basil bansen. Tanda-tandanya : terdapat bercak-bercak merah yang gatal pada punggung dan muka. Lama kelamaaan warnanya menjadi merah coklat. Selain itu ada benjol-benjol pada kening, telinga, hidung dan di bawah tangan.
Untuk ini, ambillah 1/4 genggam daun ketepeng cina, 1/4 genggam daun ceraka merah, umbi temulawak 6 cm, lengkuas 4 cm, jintam hitam 1 sendok teh dan gula enau 3 potong yang masing-masing 8 cm. Semuanya dibersihkan lalu direbus dengan air 3 gelas. Biarkan terus mendidih hingga tinggal 1/4 bagian, saring dan dibagi tiga untuk diminum 3 kali sehari(Tarmizi, BSc)
Sariawan
Sariawan adalah tukak kecil, dengan dasar berwarna keputihputihan, yang terjadi pada lidah, bibir, atau gusi dan menimbulkan rasa nyeri.
Penyebab:
Sariawan disebabkan oleh kekurangan zat besi, vitamin B12, vitamin C, tetapi dapat juga timbul karena stres.
Pengobatan:
• 30 gram daun ketepeng cina direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc kemudian airnya diminum selagi hangat.dan lakukan secara teratur 2 x sehari.
Obat panu
• 2 lembar daun ketepeng cina diberi sedikit garam dan digosokkan pada bagian kulit yang berpanu. Lakukan setiap kali selesai mandi.
Sumber: Slamet Soeseno, "Ketepeng dan Ketapang," (Majalah Trubus No.254) Djoko Hargono, "Tanaman Obat Indonesia," Depkes RI, 1985. H. Cir, "Obat Peninggalan Nenek Moyang," Ikhwan Jakarta, 1982.