Automatic translation of this blog page

Tuesday, October 30, 2012


BELIMBING TUNJUK  UNTUK HALITOSIS, JERAWAT, GONDONGAN, KETOMBE, DAN RADANG PARU-PARU
oleh Tarmizi, BSc, S.Pd

Obat sakit gigi
          Buah belimbing juga dipakai untuk menghilangkan rasa sakit gigi berlubang. Gigi yang bila sudah kambuh rasa sakitnya, rasanya segala sesuatu tidak enak. Tidak dapat merasakan nikmat makan, tidur tak neynyak, bahkan irama lagu merdu pun terasa bagai suara angin ribut.
Ini karena syaraf gigi behubungan langsung dengan sumsum syaraf di kepala, maka rasa sakit terasa berdenyut-denyut seirama dengan detak jantung. Obatnya: Petiklah buah belimbing yang segar sebanyak 5 buah dan dicuci bersih. Campurkan dengan sedikit garam dapur, lalu dimakan. Walaupun rasanya sangat makan, namun kuatkanlah, karena sebentar lagi kemudian Insya Allah sakit gigi Anda akan hilang.
Obat sariawan
          Bunga belimbing dapat dijadikan obat sariawan. Caranya: ambil segenggam bunga belimbing, sejempol asam kawak, sejempol gula enau dan 3 helai daun jintan. Remas-remaslah bahan tersebut dan ntambah sedikit air. Air perasan disaring kemudian diminum tiap pagi dan sore.
Obat jerawat
          Belimbing sayur 6 buah ditambah bubuk belerang ½ sendok teh digiling halus lalu diremas dengan air perasan jeruk nipis. Ramuan ini digunakan untuk menggosok atau melumas bagian kulit berjerawat. Lakukan 2-3 kali sehari.
Bau Mulut (Halitosis)
    Bau mulut yang tidak sedap dapat disebabkan oleh beberapa hal, antara lain: sisa makanan yang dikeluarkan melalui pernapasan atau yang tersimpan di sela‑sela gigi, peragian sisa makanan pada gigi, gigi berlubang, penyakit hati, peradangan gusi dan lain-lain.
    Untuk mengatasi bau mulut harus dicari penyebabnya terlebih dahulu. Guna  mengatasi bau mulut yang kurang sedap dapat digunakan ramuan-ramuan sebagai berikut:
·         1 genggam bunga belimbing wuluh direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc. Setelah dingin  disaring, kemudian digunakan untuk berkumur-kumur.
Gondongan (Parotis)
Gondongan merupakan penyakit yang menyerang kelenjar ludah pada kiri dan kanan ujung belakang rahang, di bawah telinga. Biasanya terjadi pada anak‑anak dan sekali terserang selamanya tidak akan terulang kembali.
Gondongan ditandai dengan sakit kepala, tidak nafsu makan, lemas, demam, dan terasa sakit saat menelan. Beberapa hari setelah timbulnya gejala-gejala tersebut, kelenjar ludah membengkak yang ditandai membengkaknya pipi bagian belakang yang dapat terjadi pada salah satu atau kedua belah pipi.
          Gondongan disebabkan oleh paramixovirus, bersifat sangat menular melalui tetesan ludah penderita.
·         10 ranting muda belimbing wuluh beserta daunnya dan 4  butir bawang merah dicuci hingga bersih kemudian ditumbuk hingga halus. Tempelkan pada bagian yang sakit.
Ketombe
Ketombe terjadi pada kulit kepala, ditandai dengan adanya sisik atau keropeng-keropeng halus berwarna, putih kekuningan, berminyak, dan gatal.
          Ketombe dapat terjadi karena faktor keturunan, pernakaian shampo, atau stres.
·         Buah belimbing wuluh secukupnya diparut lalu diperas. Oleskan air perasan buah belimbing wululi pada kulit kepala hingga merata. Biarkan selania 5 menit, kemudian keramaslah seperti biasa.  Lakukan secara  teratur 2 kali sehari.
Radang paru-paru
          Penyakit ini bisa merupakan lanjutan dari bronchitis dan influenza, dimana penderitanya pergi ke tempat yang berhawa sejuk. Gejalanya dapat dirasakan: penderita mendadak merasa dingin, terasa sakit dalam dada sewaktu menarik napas, muka pucat dan kebiru-biruan, lidah diliputi selaput putih, dan berkurangnya nafsu makan. Penderita harus benar-benar beristirahat dan cobalah resep berikut.
Parutlah 6 buah belimbing botol (sayur) lalu dicampur dengan madu 2 sendok makan. Diperas dan airnya disaring untuk diminum. Lakukan 2 kali sehari.  (Tarmizi, B.Sc, S.Pd / Universitas Negeri Padang)
Referensi: 1.    Drs. Djoko Hargono et al, "Tanaman Obat Indonesia Jilid I & II," 1985, Dirjen Pengawasan Obat dan Makanan - Depkes RI. Jakarta. 2.   Dra. H.Cir," Obat-obat Peninggalan Nenek Moyang," 1982, Ikhwan Jakarta.  3.     Dra. Balkiah S & Anawati," Aneka Resep Obat Kuno Warisan Nenek Moyang," Anugerah Surabaya. 4.      Tarmizi, BSc "Jeruk purut Obat lemah Syahwat," (Harian Singgalang, 17-10-1994), Singgalang Press Padang. 5.    Marah Maradjo & Ir.Saleh Widodo," Flora Indonesia, Tanaman Rempah-rempah," 1985, PT Gita Citra, Jakarta. 6. MB Rahimsyah, Ramuan sorga, Bintang Usaha Jaya, 1997, Surabaya. 7. Hembing WK, Penyembuhan dengan Tanaman obat, 2002, Komputindo, jkt

No comments:

Post a Comment

Tumbuhan Obat

Followers