Saat kecil saya
mengenal tanaman krokot ini sebagai pakan jengkerik piaraan saya. Dengan mudah
saya bisa dapatkan dibawah tembok pagar Lek Ijah tetangga saya. Tanaman yang
tumbuh liar ini memang sering dijumpai di pinggir jalan dan tegalan sawah ini
biasanya hanya dipandang sebelah mata. Dan ternyata tanaman ini berkhasiat obat
juga.
Tanaman yang punya
nama ilmiah Portulaca
oleraceae L. ini merupakan tanaman herba setahun yang termasuk
dalam famili Portulacacaeae.
Krokot tumbuh liar
ditempat-tempat terbuka yang terkena sinar matahari. Tanaman ini diperkirakan
berasal dari daratan Amerika tropis di Brazil yang dapat tumbuh dari dataran
rendah sampai ketinggian 1.800 m dpl. Batang krokot berbentuk bulat yang tumbuh
tegak atau sebagian/seluruhnya terletak di atas tanah tanpa mengeluarkan akar.
Batangnya berwana cokelat keunguan dengan panjang 10-50 cm. Daunnya tunggal,
tebal berdaging, datar dan letaknya berhadapan atau tersebar. Tangkainya pendek
berbentuk bulat telur sungsang, bagian ujungnya bulat melekuk ke dalam. Pangkal
batangnya membaji dengan tepi rata, panjangnya 1-4 cm dan lebar 5-14 mm. Warna
permukaan atas daun hijau tua, permukaan bawahnya merah tua. Bunganya
berkelompok 2-6 buah yang keluar dari ujung percabangan. Mahkota daunnya
berjumlah lima buah, berwarna kuning dan kecil-kecil.bunga ini akan mekar pada
pagi hari antara pukul 8.00-11.00 siang dan layu menjelang sore. Buahnya
berbentuk kotak, bijinya banyak dengan warna hitam cokelat mengkilap. Tanaman ini
dapat diperbanyak dengan biji.
Tanaman ini memiliki
kandungan kimia antara lain : KCl, KSO4, KNO3, nicotinic acid, tanin, saponin,
vitamin A, B, C, l-noradrenalin, noradrenalin, dopamin,dopa.
Bagian yang dipakai
sebagai bahan obat adalah seluruh tumbuhan, baik yang segar atau yang telah
dikeringkan. Tanaman ini dapat dikeringkan dengan cara mencucinya sampai bersih
setelah itu diuapkan lalu dijemur kemudian digiling menjadi bubuk lalu
disimpan.
Tanaman ini dapat
menyembuhkan penyakit, antara lain :· Disenteri, diare akut· Radang akut usus
buntu (appendicitis acuta)· Radang payudara ( mastitis)· Wasir berdarah
(Hemorrhoidal bleeding)· Badan sakit dan pegal (Rheumatism)· Keputihan ·
Gangguan sistim saluran kencing· Sakit kuning (Hepatitis)· Cacingan dan sesak
napas (biji dan buahnya)
Cara pemakaian untuk Pengobatan
Radang
akut usus buntu :
|
1.
ambil segenggam herba segar, dicuci bersih lalu ditumbuk dan diperas sampai
terkumpul 30ml. Tambahkan gula putih secukupnya dan air matang yang sudah
dingin sampai menjadi 100 ml kemudian diminum. Lakukan 3 kali sehari.2.
krokot an jombang (Taraxacum officinale) masing-masing 60 gram kemudian
digodok dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Dibagi untuk 3 kali minum
|
Disentri
:
|
550
gram herba segar diuapkan selama 3-4 menit, lalu ditumbuk halus dan diperas
sampai terkumpul air perasannya kira-kira 150 cc. Mium air perasannya
sebanyak 50 cc, 3 kali sehari
|
Keputihan
:
|
200
gram krokot dijuice dan diambil airnya kemudian masukkan putih telur lalu di
tim. Makan selagi hangat.
|
Jantung
berdebar :
|
4 batang
tanaman krokot dicuci bersih lalu digiling halus, tambahkan ½ cangkir air
masak dan 1 sendok makan madu, diperas, disaring lalu diminum. Lakukan 2 kali
sehari.
|
Kencing
darah :
|
100
gram krokot dan 25 gram daun sendok (Plantago mayor L.) digodok lalu airnya
diminum.
|
Demam :
|
krokot
direbus sebentar tetapi tidak boleh terlalu matang lalu dimakan. Warning :
wanita hamil dilarang mengkonsumsi ini.
|
Radang
akut usus buntu :
|
1.
ambil segenggam herba segar, dicuci bersih lalu ditumbuk dan diperas sampai
terkumpul 30ml. Tambahkan gula putih secukupnya dan air matang yang sudah
dingin sampai menjadi 100 ml kemudian diminum. Lakukan 3 kali sehari.2.
krokot an jombang (Taraxacum officinale) masing-masing 60 gram kemudian
digodok dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Dibagi untuk 3 kali minum
|
No comments:
Post a Comment